Libur Nataru Dimulai: Daop 7 Madiun Berangkatkan 6 Ribu Penumpang dalam Sehari

photo author
- Minggu, 21 Desember 2025 | 20:11 WIB
Suasana Stasiun di wilayah Daop 7 Madiun saat libur Nataru 2025/2026 (Sinaran.id/ Humas KAI Daop 7 Madiun)
Suasana Stasiun di wilayah Daop 7 Madiun saat libur Nataru 2025/2026 (Sinaran.id/ Humas KAI Daop 7 Madiun)

Sinaran.id, Madiun – Gelombang pergerakan masyarakat pada masa libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru) mulai menunjukkan lonjakan signifikan.

PT KAI Daop 7 Madiun mencatat sebanyak 6.615 penumpang telah diberangkatkan dari berbagai stasiun di wilayah kerjanya pada hari ini saja, Minggu (21/12/2025).

Angka keberangkatan ini melonjak tajam dibandingkan rata-rata volume penumpang pada akhir pekan biasa.

Manajer Humas PT KAI Daop 7 Madiun, Tohari, merinci bahwa konsentrasi keberangkatan penumpang tidak hanya bertumpu di Stasiun Madiun. Sejumlah stasiun besar lainnya seperti Stasiun Kediri, Jombang, Tulungagung, Blitar, hingga Kertosono juga mencatat volume penumpang yang tinggi.

Baca Juga: Sensasi Unik Iga Penyet Sambal Bakar di Sop Serasa Jogja: Cobek Dibakar, Pedasnya Nendang!

"Total pelanggan yang naik dari Daop 7 Madiun sebanyak 6.615 pelanggan," ungkapnya.

Tujuan para pelanggan ini didominasi oleh kota-kota besar, baik di luar provinsi maupun daerah lain di dalam Jawa Timur.

Menariknya, tren arus mudik kali ini menunjukkan angka kedatangan yang lebih tinggi dibandingkan keberangkatan.

Hingga saat ini, tercatat sebanyak 89.726 pelanggan telah dan akan turun di stasiun-stasiun wilayah Daop 7 Madiun hingga akhir periode Nataru pada 4 Januari 2026.

Distribusi kedatangan tertinggi ada di Stadiun Madiun sebanyak 25.266 penumpang dan Kediri 12.761 penumpang.

Baca Juga: Jasad Mantan Sekwan Nganjuk Ditemukan Membusuk di Rumahnya, Warga Kepatihan Jombang Gempar

Secara kumulatif, tiket yang telah terpesan untuk keberangkatan kereta api dari wilayah Daop 7, seperti KA Bangunkarta, Brantas, Singasari, hingga Kahuripan sudah mencapai 32.666 kursi atau sekitar 50% dari total kapasitas.

Namun, jika melihat data perjalanan secara menyeluruh (termasuk KA yang melintas), tingkat okupansi selama periode Nataru ini sangat fantastis, mencapai 109%.

Hal ini menunjukkan tingginya animo masyarakat menggunakan moda transportasi kereta api yang nyaman dan bebas macet.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Muji Lestari

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X